Penghargaan Yang Tidak Berharga


Beberapa hari ini, di negeriku tengah bergemuruh sebuah penghargaan yang nampaknya jadi tak berharga
Penghargaan untuk seseorang yang tak pernah menghargai sesosok orang pun
Begitu juga dengan pemberi penghargaan
Ia rela membatukan telinga, dan mengesampingkan setiap perkataan seseorang demi untuk seseorang yang ditujunya
Demi untuk atas nama dirinya, sepertinya

Berpikir,
Lalu berujar, fungsi penghargaan yang diberikan olehnya kepada sosok raja disana untuk apa?
Apakah diberikan penghargaan, agar terlihat nampak berharga!
Atau mencoba untuk memberi harga kepada sosok raja yang tidak berharga? yang tak menghargai manusia lainnya?

Beberapa hari ini, di negeriku tengah bergemuruh sebuah penghargaan yang nampaknya jadi tak berharga
Penghargaan untuk seseorang yang tak pernah menghargai sesosok orang pun
Begitu juga dengan pemberi penghargaan
Ia rela membatukan telinga, dan mengesampingkan setiap perkataan seseorang demi untuk seseorang yang ditujunya
Demi untuk atas nama dirinya, sepertinya

Berpikir,
Lalu berujar, fungsi penghargaan yang diberikan olehnya kepada sosok raja disana untuk apa?
Apakah diberikan penghargaan, agar terlihat nampak berharga!
Atau mencoba untuk memberi harga kepada sosok raja yang tidak berharga? yang tak menghargai manusia lainnya?
Detail

NEGERIKU MERANAH, TAK LAGI MERONAH



Pagi ini dinegeriku, pagi ke 5
Semenjak pagi pertama yang berjejalkan orasi dan juga aksi TOLAK BBM menanjak
Di dengar atau diacuhkan para penyeru PENOLAKAN BBM MENANJAK itu, mereka tetap LANTANG bergenderang
Berseru mereka pada tiap langkah mereka berpijak, dalam satu aksi, yaitu PENOLAKAN

Mereka penyeru terus berseru dan beraku, dengan mengatas namakan rakyat!
Beracuh jua sudah pada  rakyat yang merasa aksi mereka bercitrakan tak elok!



Pagi ini dinegeriku, pagi ke 5
Semenjak pagi pertama yang berjejalkan orasi dan juga aksi TOLAK BBM menanjak
Di dengar atau diacuhkan para penyeru PENOLAKAN BBM MENANJAK itu, mereka tetap LANTANG bergenderang
Berseru mereka pada tiap langkah mereka berpijak, dalam satu aksi, yaitu PENOLAKAN

Mereka penyeru terus berseru dan beraku, dengan mengatas namakan rakyat!
Beracuh jua sudah pada  rakyat yang merasa aksi mereka bercitrakan tak elok!

Detail

Tergeliat Malam

Tak ada suara di malam itu
Tak ada juga kerlipan bintang yang menabur pesonanya
Begitu juga dengan bulan yang cantik
Bulan turut enggan untuk menampakan dirinya
Dia berselimut awan kelam

Ya Tuhan, ada apa ini?
Apa alam juga seirama dengan benak jiwaku malam ini?
Jiwa yang rindu sematan jemari manis dari kisah laluku?
Atau hanya cuaca yang memang sedang tak menentu
Hingga malam ini ku tak dapat terlelap, melainkan menggeliat tak tentu aralnya


Ku teramat merasakan
Tak ada suara di malam itu
Tak ada juga kerlipan bintang yang menabur pesonanya
Begitu juga dengan bulan yang cantik
Bulan turut enggan untuk menampakan dirinya
Dia berselimut awan kelam

Ya Tuhan, ada apa ini?
Apa alam juga seirama dengan benak jiwaku malam ini?
Jiwa yang rindu sematan jemari manis dari kisah laluku?
Atau hanya cuaca yang memang sedang tak menentu
Hingga malam ini ku tak dapat terlelap, melainkan menggeliat tak tentu aralnya


Ku teramat merasakan
Detail

Ku Tenggelamkan Dalam Hujan!


Kuyup diri ini
Basah sejadi-jadinya raga ini
Tak ada setitik celah yang tak berair
Tak ada juga setitik harapan di kala khayalanku dalam hujan

Semua...

Telah aku tenggelamkan dalam hujan, rasa anganku untuk yang terelok
Sudah aku urungkan seluruhnya, niat tuk dekat dengan dia yang terindah
Aku juga hapuskan beberapa gambar skets yang tersirat dalam binder berlatar hitam
Dan aku usaikan , tuk coba tidak memimpikannya dia yang baru ku kenal

Karena ku mengerti..

Aku memang tak pantas..!


Kuyup diri ini
Basah sejadi-jadinya raga ini
Tak ada setitik celah yang tak berair
Tak ada juga setitik harapan di kala khayalanku dalam hujan

Semua...

Telah aku tenggelamkan dalam hujan, rasa anganku untuk yang terelok
Sudah aku urungkan seluruhnya, niat tuk dekat dengan dia yang terindah
Aku juga hapuskan beberapa gambar skets yang tersirat dalam binder berlatar hitam
Dan aku usaikan , tuk coba tidak memimpikannya dia yang baru ku kenal

Karena ku mengerti..

Aku memang tak pantas..!

Detail

Ritme Senandung Rindu

Lantunan bait-bait kerinduan menyeriangi jiwa yang luka
Nada-nada tersyahdu memanggut temaram kerinduan angan
Petikan dawai gitar menghantarkan beribu macam kenangan
Menghadirkan berjuta rasa asa kecewa tapi tetap saja merindukan (benar-benar rindu) 

Tiang pemancang ego tertinggi kembali digoyahkan, bergoyang, bahkan hampir rubuh
Beriring kemelut nada rindu yang merogoh ke dalam relung pemikiran asa tanpa tujuan
Berhiaskan coretan-coretan birama enam per delapan mengimplementasikan rasa yang terasa
Menyibakkan buku-buku intonasi bermakna rindu curahan masa dari era yang telah lalu

Serangkaian intonasi nada berdiatonis mengarak rasa rindu minor dan mayor berirama rupa-rupa
Menyenandungkan rasa asa pencarian cinta yang bermakna dan dimaknai nantinya

Lantunan bait-bait kerinduan menyeriangi jiwa yang luka
Nada-nada tersyahdu memanggut temaram kerinduan angan
Petikan dawai gitar menghantarkan beribu macam kenangan
Menghadirkan berjuta rasa asa kecewa tapi tetap saja merindukan (benar-benar rindu) 

Tiang pemancang ego tertinggi kembali digoyahkan, bergoyang, bahkan hampir rubuh
Beriring kemelut nada rindu yang merogoh ke dalam relung pemikiran asa tanpa tujuan
Berhiaskan coretan-coretan birama enam per delapan mengimplementasikan rasa yang terasa
Menyibakkan buku-buku intonasi bermakna rindu curahan masa dari era yang telah lalu

Serangkaian intonasi nada berdiatonis mengarak rasa rindu minor dan mayor berirama rupa-rupa
Menyenandungkan rasa asa pencarian cinta yang bermakna dan dimaknai nantinya

Detail

Kita

Teruntuk kita yang sombong dan egois
Teruntuk bagi kita yang angkuh nan perkasa
Teruntuk kita yang keras kepala, amat pemarah, dan pencemburu
Dan teruntuk kita yang jarang mau belajar dari apa yang kita lihat dan kita ketahui

Sudah benarkah kita dengan semua sikap kita itu?
Pantaskah kita begitu?
*Biar jawaban tanya ini kita jawab sendiri-sendiri

Dan ijinkan,
Untuk saya pribadi, menuliskan jawabnya,
Teruntuk kita yang sombong dan egois
Teruntuk bagi kita yang angkuh nan perkasa
Teruntuk kita yang keras kepala, amat pemarah, dan pencemburu
Dan teruntuk kita yang jarang mau belajar dari apa yang kita lihat dan kita ketahui

Sudah benarkah kita dengan semua sikap kita itu?
Pantaskah kita begitu?
*Biar jawaban tanya ini kita jawab sendiri-sendiri

Dan ijinkan,
Untuk saya pribadi, menuliskan jawabnya,
Detail

Panggung Negeri yang Katanya Negeri Berkembang, tapi nyatanya Terbelakang


 
Gonjang-ganjing di antara dewa-dewa di kadipatenan pengaman tengah berprahara hebat di masa ini, sedikit demi sedikit luka-luka mereka mulai nampak menganga dan di analisa oleh mata-mata yang mencari pembuktian dan tanya yang melontar “Masih adakah keadilan di negeri yang memiliki pulau dewata?”. Kemudian juga, masihlah dilakukan pencarian dari benar dan tidaknya temuan-temuan media yang mengekspose luka dari para dewa-dewa tersebut, kuping-kuping mereka yang diberitakan memerah, pembawa berita pun hampir terkena kutukan dewa tak bermoral itu, namun tidaklah jadi kutukan itu tervisualisasi, karena diketemukan muslihat mediasi guna merendamkan image buruk dari lakon kotor dewa-dewa itu. Kurang lebih, inilah kondisi kotor dan menyedihkan yang sedang berkembang di negeri berdewakan dewa keamanan pemilik lakon sendiri-sendiri.

 Selain dari itu, kini kita juga semakin jelas melihat gambaran arahan beserta bau-bau busuk dari keadilan,


 
Gonjang-ganjing di antara dewa-dewa di kadipatenan pengaman tengah berprahara hebat di masa ini, sedikit demi sedikit luka-luka mereka mulai nampak menganga dan di analisa oleh mata-mata yang mencari pembuktian dan tanya yang melontar “Masih adakah keadilan di negeri yang memiliki pulau dewata?”. Kemudian juga, masihlah dilakukan pencarian dari benar dan tidaknya temuan-temuan media yang mengekspose luka dari para dewa-dewa tersebut, kuping-kuping mereka yang diberitakan memerah, pembawa berita pun hampir terkena kutukan dewa tak bermoral itu, namun tidaklah jadi kutukan itu tervisualisasi, karena diketemukan muslihat mediasi guna merendamkan image buruk dari lakon kotor dewa-dewa itu. Kurang lebih, inilah kondisi kotor dan menyedihkan yang sedang berkembang di negeri berdewakan dewa keamanan pemilik lakon sendiri-sendiri.

 Selain dari itu, kini kita juga semakin jelas melihat gambaran arahan beserta bau-bau busuk dari keadilan,

Detail
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Kilosentimeter Measure - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template supported super blog pedia
Proudly powered by Blogger