Panggung Negeri yang Katanya Negeri Berkembang, tapi nyatanya Terbelakang

Gonjang-ganjing di antara dewa-dewa di kadipatenan pengaman tengah berprahara hebat di masa ini, sedikit demi sedikit luka-luka mereka mulai nampak menganga dan di analisa oleh mata-mata yang mencari pembuktian dan tanya yang melontar “Masih adakah keadilan di negeri yang memiliki pulau dewata?”. Kemudian juga, masihlah dilakukan pencarian dari benar dan tidaknya temuan-temuan media yang mengekspose luka dari para dewa-dewa tersebut, kuping-kuping mereka yang diberitakan memerah, pembawa berita pun hampir terkena kutukan dewa tak bermoral itu, namun tidaklah jadi kutukan itu tervisualisasi, karena diketemukan muslihat mediasi guna merendamkan image buruk dari lakon kotor dewa-dewa itu. Kurang lebih, inilah kondisi kotor dan menyedihkan yang sedang berkembang di negeri berdewakan dewa keamanan pemilik lakon sendiri-sendiri.
Selain dari itu, kini kita juga semakin jelas melihat gambaran arahan beserta bau-bau busuk dari keadilan,

Gonjang-ganjing di antara dewa-dewa di kadipatenan pengaman tengah berprahara hebat di masa ini, sedikit demi sedikit luka-luka mereka mulai nampak menganga dan di analisa oleh mata-mata yang mencari pembuktian dan tanya yang melontar “Masih adakah keadilan di negeri yang memiliki pulau dewata?”. Kemudian juga, masihlah dilakukan pencarian dari benar dan tidaknya temuan-temuan media yang mengekspose luka dari para dewa-dewa tersebut, kuping-kuping mereka yang diberitakan memerah, pembawa berita pun hampir terkena kutukan dewa tak bermoral itu, namun tidaklah jadi kutukan itu tervisualisasi, karena diketemukan muslihat mediasi guna merendamkan image buruk dari lakon kotor dewa-dewa itu. Kurang lebih, inilah kondisi kotor dan menyedihkan yang sedang berkembang di negeri berdewakan dewa keamanan pemilik lakon sendiri-sendiri.
Selain dari itu, kini kita juga semakin jelas melihat gambaran arahan beserta bau-bau busuk dari keadilan,